Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengakibatkan sejumlah pembatalan penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, namun ruang udara bandara tersebut dinyatakan tidak terdampak abu vulkanik dan beroperasi normal hingga Rabu (13/11).

Ahmad Syaugi Shahab, General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, mengonfirmasi bahwa instansi terkait di komunitas bandara telah menjadikan situasi ini sebagai perhatian bersama. 

Hingga pukul 13.00 WITA, tercatat 26 penerbangan domestik dan 64 penerbangan internasional mengalami pembatalan. 

Rute yang terdampak termasuk destinasi domestik seperti Labuan Bajo, Jakarta, Lombok, Tambolaka, dan Sumbawa, serta rute internasional seperti Singapura, Hongkong, Doha, dan Sydney.

Rute Penerbangan yang Terdampak

Domestik:

1. Labuan Bajo: 4 keberangkatan, 4 kedatangan

2. Jakarta: 4 keberangkatan, 4 kedatangan

3. Lombok: 3 keberangkatan, 3 kedatangan

4. Tambolaka: 2 keberangkatan, 1 kedatangan

5. Sumbawa: 1 kedatangan

Internasional:

1. Singapura: 4 keberangkatan, 2 kedatangan

2. Hongkong: 2 keberangkatan, 1 kedatangan

3. Doha: 1 keberangkatan, 1 kedatangan

4. Sydney: 4 keberangkatan, 4 kedatangan

5. Melbourne: 6 keberangkatan, 6 kedatangan

Para penumpang yang terdampak memiliki beberapa pilihan, seperti pengembalian dana (refund), penjadwalan ulang (reschedule), atau rute ulang (re-route).

Layanan bantuan juga tersedia di terminal internasional dan domestik berupa helpdesk dan refreshment bagi penumpang yang mengalami keterlambatan.

PT Angkasa Pura Indonesia telah melakukan observasi aerodrome melalui papertest yang menunjukkan hasil negatif atau bebas abu vulkanik di area bandara.

Informasi ini diperkuat oleh BMKG serta laporan pilot (pilot report) yang memantau arah abu vulkanik, sehingga ruang udara di sekitar Bandara I Gusti Ngurah Rai tetap aman.

Bandara juga telah mengaktifkan Airport Disaster Management Plan (ADMP) dan membuka posko di Airport Operation Control Centre (AOCC) untuk memantau kondisi terkini.

Seluruh instansi komunitas bandara berkomitmen untuk terus memperbarui informasi terkait perkembangan erupsi ini.

Bagi penumpang yang memerlukan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Contact Center 172.