Kata PHRI Badung Soal Karyawan Hotel di Seminyak Kena PHK
GOOGLE NEWS
BERITABADUNG.ID, KUTA.
Karyawan The Royal Beach, Seminyak Bali melakukan aksi damai di depan hotel pada Kamis, 30 Desember 2021. Aksi ini terjadi setelah adanya 2 kali perundingan yang tidak menemukan kesepakatan semenjak dikeluarkannya surat keputusan PHK sepihak dari pihak owner.
Menurut sumber, para karyawan ini adalah mereka yang sudah bekerja belasan tahun bahkan ada yang sudah lebih dari 25 tahun. Di satu sisi, owner juga sudah mengabaikan imbauan dari Gubernur dan Bupati Badung untuk tidak mem-PHK karyawan di masa pandemi.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung, Gede Ricky Sukarta mengatakan, manajemen harus melakukan dialog dengan karyawan sehingga menemukan jalan tengah.
"Manajemen dan karyawan harus mampu berada pada posisi sebaliknya, manajemen berpikir jika dia jadi karyawan, demikian pula karyawan jika seandainya dia menjadi manajemen secara terbuka dan jujur," jelasnya, Jumat (31/12) di Badung.
Dirinya mengimbau pihak manajemen hotel agar segera mempekerjakan karyawan, karena saat ramai mestinya manajemen sudah memikirkan fluktuasi okupansinya.
"Masalahnya apakah hotelnya ada tamu serta harus transparan," cetus Sukarta yang juga Anggota Pokli DPD Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) Bali.
Menurutnya tentu perusahaan akan sangat sulit, namun bisa saja karyawan dapat dialihfungsikan untuk melakukan perawatan atau pekerjaan lain yang selama ini di-outsourchingkan.
Baca juga:
Villa dan Hotel Mulai Buru Tanaman Hias
"Sangat tepat, PHK hanya dapat dilakukan apabila karyawan melakukan kesalahan fatal atau bila perusahaan pailit. Tidak tepat jika hotel tidak dalam kondisi pailit," katanya.
Dirinya berharap kepada Pemerintah (disnaker) harus turun ke lapangan jangan hanya duduk di belakang meja tunggu laporan. Selain itu hotel harus berkordinasi dengan Pemerintah dan mematuhi peraturan yang berlaku. Sedangkan untuk karyawan hotel jangan melakukan tindakan kontra produktif.
Editor: Robby Patria
Reporter: Kontributor Badung