search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pengamanan Ketat Venue WWF, TNI Kerahkan Kendaraan Tempur dan Rantis
Senin, 20 Mei 2024, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pengamanan Ketat Venue WWF, TNI Kerahkan Kendaraan Tempur dan Rantis.

IKUTI BERITABADUNG.ID DI

GOOGLE NEWS

BERITABADUNG.ID, KUTA SELATAN.

TNI dan Polri terus berjibaku mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 yang berlangsung di Bali International Convention Center (BICC).

Salah satu pengamanan ekstra ketat yang dilaksanakan prajurit TNI sebagai pelaksana Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Satgas Pamwil) yakni mengerahkan kendaraan tempur dan kendaraan rantis di seputaran lokasi pertemuan. 

Menurut Dansubsatgas Pengamanan Tempat Kegiatan, Kolonel Arh Teguh Waluyo pihaknya tengah melakukan pengamanan di seluruh venue sejak berlangsungnya KTT WWF di Nusa Dua.

Disebutkanya, ada beberapa venue yang mendapat pengamanan ketat selain BICC, meliputi Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), objek wisata Garuda Wisnu Kencana, dan kawasan Mangrove Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Bali.

Diungkapkanya, pihaknya menerjunkan ratusan personel yang terbagi menjadi 4 kelompok untuk mengamankan lokasi atau venue.

Antara lain, kegiatan di kawasan BICC, BNDCC, GWK dan Tahura. 

"Dikarenakan venue di BICC ini adalah lokasi inti, maka kita juga menyiagakan belasan Ranpur dan Rantis untuk mengamankan VVIP apabila terjadi chaos (kekacauan) atau hal-hal yang tidak kita inginkan," jelasnya ke awak media, pada Senin 20 Mei 2024.

Kolonel Arh Teguh Waluyo kembali menuturkan, pencegahan gangguan keamanan ini dilakukan sejak H-5 kegiatan.

Seiring pengamanan berlangsung, pihaknya telah melaksanakan patroli-patroli keamanan di sekitar lokasi kegiatan.

Dijelaskanya lagi, Sub Satgas pengamanan tempat kegiatan juga telah berkoordinasi dengan semua pihak terkait, baik itu dari penyelenggara acara, Event Organizer (EO), Paspampres, hingga management tempat kegiatan, guna meyakinkan keamanan.

"Kami berharap semua kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan terkendali, sehingga dapat menjadikan Bali sebagai cerminan keamanan di Indonesia. Kami juga minta dukungan masyarakat di Bali agar seluruh rangkaian kegiatan KTT WWF dapat berjalan dengan sukses, lancar dan aman," pintanya. 

Sementara itu, KTT WWF ke-10 telah resmi dibuka Presiden Joko Widodo kemarin pagi yang digelar di BICC.

Sebelum pembukaan terlebih dahulu presiden melakukan penyambutan para Kepala begara yang hadir untuk kemudian bersama-sama mengikuti opening ceremony di Mangapura Hall BICC.

Di hari yang sama dilakukan Opening Fair & Expo World Water Forum ke-10. Selanjutnya parliamentary meeting yang digelar di Pecatu 3 dan 5 BNDCC.

Usai pertemuan-pertemuan tersebut para kepala negara, delegasi dan peserta WWF berkunjung ke Kawasan mangrove (Tahura) I Gusti Ngurah Rai. Rangkaian kegiatan hari ketiga ditutup dengan cultural parade di Bali Collection.

Editor: Robby Patria

Reporter: Surya Kelana



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabadung.id di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Badung.
Ikuti kami