Pedagang bambu Penjor di Desa Kapal, Mengwi, Badung terlihat sudah mulai menambah dan menyiapkan stok barang dagangannya menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan pada awal bulan Tahun 2023 mendatang. 

Menurut salah satu pedagang bambu Penjor, Ni Made Arik hal ini dilakukan agar menjelang satu bulan sebelum Hari Raya Galungan stok sudah mencukupi.

Meskipun Hari Raya Galungan masih tersisa kurang lebih satu bulan lebih, kata dia, stok bambu harus lebih awal disiapkan mulai saat ini.

Dirinya melakukan hal tersebut bukan tanpa alasan karena khawatir akan semakin sulit mencari dan mendapatkan bambu untuk penjor di tengah kondisi curah hujan yang terus meningkat.

"Saya sebulan sebelum Hari Raya Galungan memang selalu menyiapkan stok bambu-bambu Penjor ini. Selain itu, saya sangat khawatir cuaca tidak menentu dibarengi dengan curah hujan tinggi sehingga akan sulit mencari bambu-bambu untuk Penjor nantinya," jelasnya, Sabtu (26/11).

Untuk jumlah stok bambu penjor, ia menyebut tetap seperti di tahun sebelumnya. Terkadang, lanjutnya, memang terjadi pengurangan maupun penambahan stok bambu penjor terkatung permintaan.

"Kalau dulu stoknya sampai ribuan karena sebagian besar melayani para pedagang di beberapa daerah di Badung dan sekitarnya," paparnya.

Arik menambahkan untuk harga per batang bambu Penjor beragam tergantung ukuran tinggi bambu-bambu penjornya.

"Rata-rata harganya mulai dari Rp 35.000-Rp125.000, per batangnya," tutupnya.