search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pandemi, Pementasan Seni Tabuh dan Tari Ikut Terdampak
Kamis, 30 Juni 2022, 14:25 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pandemi, Pementasan Seni Tabuh dan Tari Ikut Terdampak.

IKUTI BERITABADUNG.ID DI

GOOGLE NEWS

BERITABADUNG.ID, ABIANSEMAL.

Pelaku seni tabuh dan tari di Desa Darmasaba mengaku terdampak dari pandemi covid-19. Hal tersebut sangat terasa ketika aktivitas seni yang sebelumnya ramai kini meredup.

Seniman muda di Desa Darmasaba, Badung, I Wayan Agun Adi Putra mengatakan dalam kondisi ini aktivitas seni menurun berdampak pada emosional berkesenian.

"Ya, tentu berpengaruh karena tidak ada aktivitas berkesenian yang tumbuh," katanya di Badung.

Selain itu, undangan pementasan juga dirasa ikut menurun. Meskipun demikian, tidak menyurutkan semangatnya untuk berkesenian. Salah satunya dengan cara merambah ke aplikasi.

"Bukan berarti kami berhenti berkarya di tengah pandemi. Melainkan kami akhirnya memanfatkan aplikasi dalam menuangkan kreativitas khususnya seni tabuh," paparnya.

Selanjutnya hal yang senada disampaikan seniman muda khususnya seni tari, Nyoman Anom Adnya Arimbawa. Menurutnya, kondisi Pandemi memberi dampak pada tertundanya beberapa pementasan.

"Para penari sebelum pandemi hanya beberapa kali pentas karena ada pembatasan kegiatan," katanya.

Kedua seniman muda ini sangat berharap Pemerintah pusat tetap dapat melibatkan para seniman daerah dapat ujuk gigi di tingkat nasional maupun internasional.

Editor: Robby Patria

Reporter: Kontributor Badung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabadung.id di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Badung.
Ikuti kami