Menjelang akhir tahun 2024, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali resmi menambah rute penerbangan baru yang menghubungkan Denpasar dengan Balikpapan. 

Rute ini dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia, yang memulai penerbangan perdananya pada Senin, 18 November 2024.

Pembukaan rute ini menjadi langkah strategis untuk mendukung pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sekaligus memperkuat konektivitas destinasi wisata unggulan Pulau Dewata.

Rute Denpasar-Balikpapan dilayani tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap Senin, Rabu, dan Jumat.

Penerbangan perdana dengan nomor GA 481 berangkat dari Bali pada pukul 12.05 WITA dan tiba di Balikpapan pukul 16.10 WITA. 

Sebaliknya, penerbangan dari Balikpapan dengan nomor GA 480 disambut water salute di Bandara Ngurah Rai dengan membawa 153 penumpang.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyatakan bahwa rute ini melengkapi layanan maskapai lain yang telah lebih dulu beroperasi, seperti Citilink Indonesia, Air Asia, dan Lion Air. 

Dengan tambahan ini, jumlah total penerbangan rute Balikpapan mencapai 34 kali per minggu.

“Sebagai pengelola bandara, kami senantiasa membuka peluang bagi maskapai untuk mengembangkan rute-rute potensial.

Kehadiran Garuda Indonesia di rute ini tidak hanya meningkatkan konektivitas Bali dan Kalimantan Timur tetapi juga memberikan alternatif pilihan bagi penumpang,” ujar Ahmad Syaugi.

Hingga Oktober 2024, Bandara Ngurah Rai mencatat total 62 maskapai beroperasi, dengan 12 maskapai melayani rute domestik dan 42 maskapai rute internasional.

Jumlah total rute mencapai 62, terdiri dari 22 rute domestik dan 40 rute internasional.

Bandara Ngurah Rai menargetkan jumlah penumpang mencapai 23,6 juta hingga akhir tahun 2024.

Dengan pembukaan rute baru ini, pihak bandara optimistis dapat meningkatkan jumlah penumpang domestik dan internasional, sekaligus mendukung pertumbuhan pariwisata Bali.