Bandara Ngurah Rai Catat 13 Juta Penumpang Hingga Juli 2024
GOOGLE NEWS
BERITABADUNG.ID, KUTA.
Bandara I Gusti Ngurah Rai mencatat, 13.546.968 orang penumpang dan 80.890 pergerakan pesawat baik domestik maupun internasional di sepanjang 2024 pada periode Januari hingga Juli 2024.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, menyampaikan, khusus di Juli 2024 terdapat 2.287.949 orang penumpang dengan 12.688 pergerakan pesawat.
“Dari jumlah tersebut, terdapat pelayanan kepada 1.342.187 orang penumpang internasional dan 945.762 orang penumpang domestik, dengan 6.381 pergerakan pesawat internasional dan 6.307 pergerakan pesawat domestik. Pelayanan penumpang di Juli meningkat sebanyak tujuh persen jika dibandingkan dengan jumlah penumpang di periode yang sama tahun 2023 yang terdapat pelayanan kepada 2.143.643 orang penumpang," jelasnya Kamis (8/8/2024) di Badung.
Selain itu, Juli menjadi bulan dengan pelayanan penumpang tertinggi di tahun 2024 atau berada 18 persen di atas rata-rata trafik bulanan yakni sebanyak 1.935.281 penumpang per bulan.
"Hal tersebut juga didorong oleh periode libur anak sekolah yang berlangsung pada 24 Juni – 7 Juli 2024. Selama periode libur anak sekolah, kami mencatatkan pelayanan kepada 1.039.713 penumpang baik domestik maupun internasional,” katanya.
Dirinya menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan pekerjaan optimalisasi layanan.
“Dengan terus bertumbuhnya jumlah trafik penumpang dan pergerakan pesawat, maka segala aspek pelayanan di Bandara I Gusti Ngurah Rai senantiasa kami tingkatkan untuk menunjang operasional penerbangan berjalan dengan lancar. Untuk itu, saat ini tengah kami laksanakan pekerjaan optimalisasi fasilitas di beberapa area bandara,” ujarnya.
Beberapa pekerjaan optimalisasi peningkatan fasilitas dan layanan di Bandara I Gusti Ngurah Rai diantaranya kami lakukan di area Passenger Security Check Point (PSCP) terminal internasional dan domestik, pembangunan jembatan penyeberangan orang di kedatangan domestik, serta pelebaran jalan akses kendaraan di kawasan bandara.
Hal tersebut menjadi prioritas kami demi memastikan kelancaran perjalanan dan kenyamanan pengguna jasa.
"Progress pekerjaan saat ini telah mencapai 82 persen dan direncanakan rampung pada akhir September 2024," cetusnya.
Selama Juli, Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani 1.140.598 penumpang keberangkatan dengan rincian 663.556 penumpang internasional dan 477.042 orang penumpang domestik yang berangkat dari Bandara I Gusti ngurah Rai.
Sebaliknya, jumlah penumpang kedatangan adalah sebanyak 1.147.351 orang penumpang yang terdiri dari, 678.631 orang penumpang internasional dan 468.720 orang penumpang domestik tiba di Pulau Bali.
"Dari jumlah tersebut, rute Singapura kokoh sebagai rute internasional dengan jumlah pelayanan tertinggi selama bulan Juli dengan terdapat 256.468 penumpang baik kedatangan maupun keberangkatan. Adapun rute Kuala Lumpur yang melayani 193.221 orang penumpang secara keseluruhan dan rute Melbourne dengan 101.341 orang penumpang," paparnya.
Sementara itu, rute domestik dengan pelayanan tertinggi masih didominasi oleh penerbangan menuju Jakarta (CGK) dengan total pelayanan penumpang mencapai 457.528 orang penumpang baik datang maupun berangkat.
Kemudian, rute Surabaya menjadi rute domestik tertinggi selanjutnya dengan jumlah pelayanan kepada 128.884 orang penumpang.
"Labuan Bajo menjadi rute favorit berikutnya di bulan Juli dengan pelayanan kepada 62.366 penumpang secara keseluruhan," cetusnya.
Berdasarkan data diperoleh dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Australia menjadi negara dengan jumlah kedatangan WNA tertinggi di Pulau Bali di bulan Juli dengan terdapat 159.567 WNA.
China menjadi negara dengan jumlah kedatangan WNA tertinggi berikutnya dengan jumlah kedatangan mencapai 49.250 WNA, dan India dengan 45.981 WNA.
“Di bulan Agustus ini, terdapat beberapa rencana penambahan rute internasional diantaranya penerbangan rute Denpasar- Kota Kinabalu dan Denpasar-Phuket keduanya dioperasikan oleh maskapai Air Asia," katanya.
Pihaknya masih terus berkoordinasi dengan beberapa maskapai untuk segera melakukan penambahan beberapa rute penerbangan menuju Korea Selatan diantaranya Busan dan Pulau Jeju.
Saat ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani 36 rute penerbangan internasional dengan 39 maskapai dan 22 rute penerbangan domestik dengan 11 maskapai.
“Dengan terus meningkatnya operasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, kami berkomitmen untuk senantiasa memberikan layanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa. Diharapkan dengan pelayanan prima yang diberikan oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai, semakin menunjang keberadaan Pulau Bali sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia," pungkas.
Editor: Robby Patria
Reporter: Kontributor Badung