Hujan Hambat Proses Produksi Genteng di Darmasaba
beritabali/ist/Hujan Hambat Proses Produksi Genteng di Darmasaba.
GOOGLE NEWS
BERITABADUNG.ID, ABIANSEMAL.
Cuaca yang tidak menentu sehingga terkadang terjadi hujan lebat membuat proses penjemuran sebagai salah satu tahapan pembuatan genteng mengalami kendala.
Kondisi tersebut disebabkan karena, sinar matahari sebagai salah satu komponen penting dalam proses pembuatan genteng.
"Kondisi cuaca tentunya sangat berpengaruh sekali dalam proses produksinya," jelas pelaku usaha genteng di Banjar Baler Pasar, Desa Darmasaba, Badung, Ni Made Linaestiani belum lama ini.
Minimnya sinar matahari akhirnya memberi dampak ke proses pembakaran yang ikut berkurang jumlahnya. Rata-rata waktu penjemuran membutuhkan waktu selama 3 hari tergantung banyak sedikitnya sinar matahari. Jika sinar matahari penuh bersinar dalam satu hari 300 genteng dapat masuk ke proses pembakaran.
"Biasanya sebulan bisa dua kali melakukan pembakaran, tetapi sekarang satu bulannya tidak menentu," sebutnya.
Menghadapi kendala tersebut terpaksa hasil cetakan genteng diangin-anginkan dalam waktu tertentu.
"Solusinya setelah selesai dicetak diangin-anginkan dan didiamkan sambil menunggu cuaca bagus sementara. Kalau cuaca bagus lebih banyak menebarkan genteng untuk di jemur," pungkasnya.
Editor: Robby Patria
Reporter: Kontributor Badung
