search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Respons Pedagang Soal Beli Migor Curah Wajib PeduliLindungi
Kamis, 30 Juni 2022, 14:15 WITA Follow
image

beritabali/ist/Respons Pedagang Soal Beli Migor Curah Wajib PeduliLindungi.

IKUTI BERITABADUNG.ID DI

GOOGLE NEWS

BERITABADUNG.ID, MENGWI.

Pelaku usaha kecil di Badung menanggapi kebijakan pemerintah untuk pembelian minyak goreng curah wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Sebagian ada yang setuju diterapkan dan ada juga yang tidak karena dinilai merepotkan. Salah satu penjual nasi campur di daerah Badung, Sunaria mengatakan telah mengetahui adanya informasi kebijakan tersebut di pasar.

Dirinya mengaku tidak ada masalah jika nantinya diterapkan asalkan distribusi minyak curah tetap lancar.

"Setuju saja asalkan distribusi minyak curah nantinya tetap lancar," cetusnya.

Dirinya mengaku dalam sehari kurang lebih menghabiskan 2 kg minyak goreng curah untuk keperluan usaha nasi campurnya.

Sedangkan pedagang pisang goreng, Dedi merasa kurang setuju kebijakan itu karena akan sedikit merepotkan saat melakukan transaksi.

"Menurut saya, cukup dengan menyerahkan KTP saja. Jangan memakai aplikasi PeduliLindungi tentu akan sedikit merepotkan," ujarnya.

Dirinya berharap agar harga minyak goreng di pasaran cepat stabil kembali.

Editor: Robby Patria

Reporter: Kontributor Badung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabadung.id di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Badung.
Ikuti kami