search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Peluang Usaha Ukiran Khas Bali Tak Diminati Generasi Muda
Rabu, 22 Juni 2022, 14:10 WITA Follow
image

beritabali/ist/Peluang Usaha Ukiran Khas Bali Tak Diminati Generasi Muda.

IKUTI BERITABADUNG.ID DI

GOOGLE NEWS

BERITABADUNG.ID, MENGWI.

Minat generasi muda menekuni seni ukir khas Bali menurun lantaran proses pengerjaan yang rumit dan membutuhkan waktu lama.

Maka itu, para generasi muda cenderung beralih bekerja ke sektor pariwisata karena pendapatannya lebih pasti lebih mudah mendapatkan penghasilan.

"Ya, minat generasi muda saat ini memang menurun untuk belajar seni ukir khas Bali. Mereka cenderung lebih memilih bekerja ke sektor pariwisata," jelas salah satu pelaku seni ukir khas Bali di Desa Seseh, Badung, I Made Budayasa.

Padahal, menurutnyai peluang usaha seni ukir khas Bali masih menjanjikan. Hal tersebut dapat dilihat dari permintaan produk ukir yang justru meningkat saat kondisi pandemi covid-19.

Dirinya berharap, para generasi muda mau menekuni seni ukir khas Bali produk seni dan budaya ini tetap lestari di masa yang akan datang.

Editor: Robby Patria

Reporter: Kontributor Badung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabadung.id di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Badung.
Ikuti kami