Pasar Mengwi terbakar pada Selasa (29/11) malam sekitar pukul 20.30 WITA. 

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Kabupaten Badung mengatakan, setidaknya ada 12 mobil pemadam kebakaran diturunkan oleh Diskarmat Kabupaten Badung untuk menaklukkan si jago merah tersebut. 

Menurutnya, Api berhasil dipadamkan dalam waktu kurang lebih satu jam. Sebanyak 12 pos damkar yang dikerahkan antara lain, 2 dari Pos Mengwi, 2 dari pos Puspem, 2 dari pos Abiansemal, 1 dari pos Petang, 2 dari Mako Induk, 2 dari pos Dalung, dan 1 dari pos Kunti. 

"Yang terbakar lantai 2. Sedangkan lantai 1 terpantau tidak terbakar berdasarkan laporan dari anggota saya," jelasnya.

Terkait jumlah kios terbakar pasca kebakaran belum diketahui.

"Fokus kami adalah memadamkan dengan cepat. Karena kita takutkan api menyebar dengan cepat. Makanya banyak kita turunkan armada. Kalau untuk pasca kebakaran, silakan tanya datanya di kepolisian," tutupnya.

40 Kios Hangus Kerugian Ditaksir Rp4 Miliar

Berdasarkan data laporan Danru III BT Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, Kabupaten Badung terkait insiden kebakaran pasar tradisional Mengwi, Selasa (29/11) malam Jam 20.27 WITA disebutkan yang terbakar berupa bangunan pasar.

Adapun jumlah kios terbakar sebanyak 40 kios, dengan luas yang terbakar kurang lebih mencapai 5 are. Untuk jumlah Korban jiwa tidak ada.

Sedangkan mengenai penyebab kebakaran masih diselidiki. Untuk pengerahan mobil pemadam kebakaran sebanyak 12 unit dengan jumlah air yang dihabiskan kurang lebih 55 m3.

Adapun tindakan yang dilakukan adalah pengamanan dilakukan oleh Pemadam, PLN, BPBD, TNI, Kepolisian dan masyarakat. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir kurang lebih Rp.4 miliar. Adapun harta benda berhasil diselamatkan adalah bangunan pasar lantai 1 beserta isinya senilai Rp7 miliar.