Sebanyak 997 wisudawan Universitas Udayana atau Unud dilepas secara daring pada gelaran Wisuda Lulusan ke-142, Sabtu (10/7). 

Pelaksanaan Wisuda Full Daring untuk pertama kalinya diselenggarakan mengingat adanya peningkatan kasus Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat oleh Pemerintah untuk Wilayah Jawa-Bali.

Pada Wisuda Ke-142 ini, Rektor Unud melepas 997 wisudawan yang terdiri dari 15 orang Program Doktor, 90 orang Program Magister, 13 orang Program Spesialis, 90 orang Program Profesi, 786 orang Program Sarjana, dan 3 orang Program Diploma.

Dari jumlah tersebut, 344 orang diantaranya memperoleh predikat kelulusan Cum Laude dan sampai dengan wisuda ke-142 ini tercatat jumlah keseluruhan wisudawan Universitas Udayana berjumlah 103.840 orang.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unud Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng dalam laporannya yang dibacakan oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan menyampaikan Wisudawan kali ini didominasi oleh wisudawan perempuan yang berjumlah 574 orang sedangkan wisudawan laki-laki berjumlah 423 orang. 

Dari sisi prestasi akademik rata-rata IPK perempuan 3,73 sedangkan rata-rata IPK laki-laki 3,63. Sementara dilihat dari masa studi rata-rata wisudawan perempuan menempuh masa studi selama 7,70 semester sedangkan wisudawan laki-laki menempuh masa studinya selama 8,46 semester. 

Pada Wisuda kali ini terdapat 163 wisudawan penerima beasiswa, 109 orang diantaranya merupakan penerima beasiswa Bidikmisi dan KIP-Kuliah. Untuk memperoleh informasi penting berupa umpan balik alumni sebagai perbaikan, pengembangan sistem dan pengelolaan pendidikan perguruan tinggi, baik fasilitas, pola pengajaran dan pembelajaran, proses, serta pelayanan di Unud, Wakil Rektor mengharapkan peran serta para wisudawan untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan tracer study online yang dilaksanakan oleh Universitas Udayana. 

Sementara Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi, Sp.S(K) dalam sambutannya menyampaikan Wisuda kali ini dilaksanakan secara Full Daring dan merupakan wisuda yang ketujuh kalinya yang dilaksanakan selama masa pandemi. Sebelumnya pelaksanaan wisuda dilakukan secara offline maupun daring, akan tetapi mengingat saat ini sedang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat oleh Pemerintah untuk wilayah Jawa-Bali. 

Prosesi Wisuda tetap dilaksanakan Universitas Udayana bagi lulusan yang telah memenuhi persyaratan untuk mengikuti prosesi wisuda, mengingat banyak lulusan yang membutuhkan Ijazah untuk melanjutkan pendidikan maupun untuk keperluan melamar pekerjaan dan laporan kepada instansi tempat bekerja. 

Pelaksanaan wisuda berlangsung Full Daring untuk mendukung kebijakan Pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19 dan tentunya tidak mengurangi makna dari prosesi yang dilaksanakan, di samping sebagai upaya untuk menjaga keselamatan dan kesehatan bersama. 

Rektor berharap seluruh wisudawan untuk senantiasa bijak dalam menerapkan ilmu yang telah diperoleh karena pendidikan tinggi yang ditempuh tidak hanya terbatas untuk mengejar IPK semata, namun bagaimana mengimplementasikan ilmu tersebut untuk menghasilkan inovasi yang berguna dalam mensejahterakan masyarakat, bangsa dan negara.

I Ketut Tomy Caesar Ramanda mewakili para wisudawan dalam kesan dan pesannya berharap Unud tetap menjadi kebanggaan dan menjadi salah satu universitas terbaik di Indonesia dengan meningkatkan kualitas pelayanan, pendidikan dan pemerataan kualitas sarana prasarana di semua program studi serta senantiasa dapat menampung aspirasi mahasiswa sehingga Universitas Udayana mampu mencetak lulusan yang berkarakter dan berintegritas.